Jumat, 23 Mei 2014

ALAT ALAT KERJA BANGKU VIII

GERGAJI
Gergaji adalah sejenis alat yang digunakan untuk memotong sesuatu. Mata gergaji berbentuk gerigi, dan bentuk gigi gergaji tergantung pada bahan yang dipotong, misalnya kayu atau logam.

Ada banyak jenis gergaji. Antaranya merupakan peralatan tangan yang bekerja dengan kekuatan otot. Beberapa gergaji memiliki sumber energi lain seperti uap, air atau listrik dan lebih kuat dari gergaji tangan.

Gergaji biasanya menimbulkan suara bising. Menggunakan gergaji untuk memotong bahan agak berbahaya karena tepinya yang tajam. Bagian suatu benda yang dipotong gergaji bisa terbang tanpa disadari dan berbahaya buat pernapasan, mata dan kulit.

Gergaji banyak digunakan untuk memotong berlian / intan, besi, kayu atau sesuatu bahan keras lainnya.

Penggunaan gergaji lainnya

* Gergaji yang paling sering digunakan adalah untuk memotong bahan keras. Gergaji digunakan secara ekstensif dalam kehutanan, konstruksi, pembongkaran, kedokteran, dan berburu.
* Gergaji Musik digunakan sebagai instrumen untuk membuat musik.
* Produksi Kayu / papan, panjang kayu persegi untuk digunakan dalam konstruksi, dimulai dengan penebangan pohon dan pengangkutan kayu untuk penggergajian.

Plainsawing : adalah untuk menggergaji Kayu untuk pemakaian struktural biasanya plainsawn (juga disebut flatsawn), metode membagi log yang menghasilkan hasil maksimum potongan berguna dan karena ekonomi terbesar.

Menggergaji Triwulan: Metode menggergaji menghasilkan tepi-butir atau kayu vertikal keuntungan, di mana cincin pertumbuhan tahunan berjalan lebih konsisten tegak lurus terhadap wajah potongan 'yang lebih luas.







GAMBAR GAMBAR GERGAJI 



ALAT ALAT KERJA BANGKU VIII

Alat Ukur Tinggi
( HIGH GAUGE )


Pengukur tinggi ( High gauge ) adalah suatu alat digunakan untuk mengukur ketinggian atau memeriksa ukuran tinggi benda kerja dan sekaligus dapat difungsikan untuk penanda atau pelukis pada bagian benda yang diukur atau garis gambar. alat ini terbuat dari baja perkakas 

cara pengunkan 

GAMBAR HIGH GUAGE

GAMBAR HIGH GUAGE

  1. letakan benda kerja di meja perata
  2. atur HIGH GAUGE ke angka 0 terlebih dahulu
  3. letakan ujung HIGH GAUGE ke bagian atas benda yang ingin di atur
  4. lihat dan amati angka yang di tunjukan 
BAGIAN BAGIAN HAIGH GUAGE

 
GAMBAR BAGIAN HAIG GUAGE 











ALAT ALAT KERJA BANGKU VII

MISTAR BAJA

KEGUNAAN MISTAR BAJA
1.        Untuk mengukur benda krja
2.        Mengukur panjang, lebar,tingi
3.        Pengukuran dengan satuan millimeter,centimeter,inchi

BAGIAN MISTAR BAJA
1.        Bagian muka
2.        Bagian belakang

CARA PERAWATAN
1.        Bilas dgn oli atau minyak stelah d gunakan
2.        Lalu di lap dgn kain
3.        Simpanlah di tempat yg tidak lembab

CARA PENGGUNAAN
1.        Tempelkan pada benda kerja

2.        lalu paskan dan lihat  berapa ukuran yg di inginkan

GAMBAR MISTAR BAJA

GAMBAR SKETSA MISTAR BAJA

ALAT ALAT KERJA BANGKU VI

PENGGORES
Penggrores adalah suatu alat yang sederhana dan digunakan sebagai alat tulis untuk melukis benda-benda keras. Alat ini dibuat dengan ujung yang runcing dan tajam, serta lebih keras dari benda kerja yang digores (dilukis)
Ujung penggores umunya mempunyai sudut 20o – 25o.
Macam-macam penggores yang sering digunakan di bengkel antara lain: 

gambar sketsa pengores

gambar pengores
Penggores sederhana
Penggores dengan salah satu ujungnya bengkok
Penggores dengan ujung yang dapat diganti-ganti

Cara menggores
- Tekan pengarah/penggaris besi, atau penyiku dengan kuat pada benda kerja

Penggores dimiringkan kearah luar dari pengarah.
- Miringkan penggores kearah gerakan penggoresan.

- Tekan dan goreslah benda kerja dengan sekali gores saja
contoh asli pengores



ukuran pengoresan

ALAT ALAT KERJA BANGKU V

Penitik

Penitikan adalah suatu proses penandaan dengan jalan menekan pada bagian yang diinginkan di benda kerja. Penekanan ini dilakukan terhadap benda kerja yang lebih lunak dibanding dengan kekerasan dari penitik itu sendiri.


gambar penitik 1


 gambar peniktik 2

Tujuan dari penitikan adalah:
1. Menentukan pusat – pusat lingkaran atau lubang pada perpotongan garis untuk memusatkan awal dari pengeboran.
2. Untuk menjelaskan garis hingga di mana bagian yang dikerjakan.
3. Untuk menjelaskan garis-garis goresan.

Cara menggunakan penitik
1. Pegang penitik di tangan kiri (yang bukan kidal)
2. Miringkan penitik dan geser sepanjang garis hingga tepat pada garis potong, di mana tempat pusat titik akan dititik.
3. Penitik harus tegak lurus terhadap benda kerja

4. Penitik dipukul satu kali dengan pukulan ringan dan periksa posisinya. Jika sudah tepat, pukul lebih keras.

GAMBAR SKETSA PENITIK 


GAMBAR UKURAN DAN CARA PENGUNAAN PENITIK